Selamat datang di blog saya! Blog ini membahas tentang game-game yang populer. Mohon maaf bila ada salah kata atau tidak jelas

Sabtu, 31 Agustus 2013

Final Fantasy


Bahasa Indonesia

Final Fantasy adalah seri permainan RPG konsol dan komputer yang diciptakan oleh Hironobu Sakaguchi dan diproduksi oleh Square Enix (sebelumnya bernama Square Co., Ltd.). Final Fantasy merupakan seri permainan yang paling banyak didistribusikan sepanjang masa, termasuk di antaranya permainan-permainan RPG standar untuk konsol, permainanportabelMMORPG, permainan untuk telepon selular, tiga film produksi animasi dan dua film CGI berdurasi panjang.
Produk pertama seri ini diluncurkan di Jepang tanggal 18 Desember 1987 dan telah dikhusukan untuk pasar-pasar di Amerika UtaraEropa dan Australia, pada banyak konsol permainan video, termasuk Nintendo Entertainment SystemMSX 2Super Nintendo Entertainment SystemPlayStationWonderSwan ColorPlayStation 2,Game Boy AdvanceNintendo GameCube juga komputer-komputer kompatibel PC IBMdan beberapa jenis telepon selular. Keluaran berikutnya telah diberitakan akan hadir untuk sistem permainan Nintendo DSNintendo WiiPlayStation PortablePlayStation 3 dan Xbox 360. Final Fantasy adalah seri produk Squre Enix yang paling sukses dan seri produk ketiga terlaris sepanjang masa, dengan penjualan sampai saat ini telah melebihi 63 juta unit di seluruh dunia.
Terhitung Juni 2006, di Jepang telah dirilis dua belas permainan yang merupakan bagian dari seri utama (bernomor), beserta banyak judul pecahan (spinoff) dan judul terkait lainnya. Dua darinya, Final Fantasy III dan Final Fantasy XII, secara resmi belum dirilis di luar Jepang; walau demikian, keduanya dijadwalkan hadir di Amerika Utara (yang pertama untuk Nintendo DS dan yang terakhir untuk PlayStation 2) pada akhir tahun.
Square Co., Ltd. pertama kali memasuki industri permainan video Jepang pada pertengahan 1980, dengan mengembangkan variasi-variasi RPG sederhana untuk Famicom Disk System (FDS) Nintendo, sebuah perangkat berbasis disk yang digunakan pada Family Computer ("Famicom", yang secara internasional dikenal sebagai Nintendo Entertainment System). Pada tahun 1987, menurunnya minat terhadap FDS menempatkan Square di ambang kebangkrutan. Pada waktu yang hampir bersamaan, perancang Square,Hironobu Sakaguchi, mulai mengerjakan proyek ambisius baru, sebuah permainan RPG fantasi untuk Famicom yang berbasis cartridge, sebagian karena terinspirasi oleh permainan populer Dragon Quest milik Enix (dikenal oleh beberapa orang di Amerika Serikat sebagai Dragon Warrior). (Pada saat ini, Enix dan Square adalah perusahaan yang terpisah; keduanya tidak bergabung sampai 17 tahun setelahnya.) Sakaguchi merencanakan pensiun setelah menyelesaikan proyek ini sehingga ia menamainya Final Fantasy(diterjemahkan menjadi "Fantasi Terakhir") karena akan menjadi permainannya yang terakhir dan juga permainan terakhir dari Square. Secara luas diyakini permainan ini dinamai untuk Square dan bukan Sakaguchi, walau Sakaguchi sendiri mengkonfirmasi bahwa nama ini diberikan karena rencananya untuk pensiun. Sebaliknya, kesuksesan Final Fantasy ternyata menjadikannya jauh dari permainan terakhir Square atau Sakaguchi. Final Fantasy membalik keberuntungan Square dan menjadi produk terdepannya.
Mengikuti kesuksesan permainan pertamanya, Square dengan cepat memulai cerita kelanjutannya. Berbeda dengan tipikal cerita kelanjutan sebuah permainan, Final Fantasy II menghadirkan karakter-karakter yang sama sekali berbeda, dengan setting dan cerita yang hanya memiliki sedikit persamaan tema dengan permainan pendahulunya. Pendekatan yang tidak lazim ini berlanjut sepanjang seri, di mana tiap permainan Final Fantasy memperkenalkan dunia yang baru dan sistem permainan yang baru. Banyak elemen dan tema yang ditemui kembali sepanjang seri tapi tidak pernah terdapat cerita kelanjutan langsung, sampai dirilisnya Final Fantasy X-2pada tahun 2003. (Setelah bergabung dengan Enix, cerita kelanjutan-langsung tampak meningkat.) Pada satu sisi, seri Final Fantasy telah menjadi ajang pertunjukan kreatifitas pengembang-pengembang Square dan banyak elemen yang diperkenalkan dalam seri ini diadopsi ke judul-judul Square lainnya, di mana dua darinya yang paling dikenal yaitu, SaGa dan Seiken Densetsu.
Walau cerita dalam tiap Final Fantasy berdiri sendiri, banyak tema dan elemen permainan yang diulang sepanjang seri. Beberapa judul pecahan menghadirkan karakter-karakter dari cerita lainnya namun dalam banyak kasus hanya namanya yang digunakan ulang sehingga tiap permainan tetap memiliki koleksi karakter yang unik. Pengaruh yang kuat dari sejarah, litaratur, sifat manusia, agama dan mitologi dalam cerita sampai seringnya dimunculkan kembali beberapa jenis tertentu dari monster, karakter dan barang; memberikan kerangka pemersatu untuk keseluruhan seri. Pengecualian untuk tren ini adalah Final Fantasy X-2 yang merupakan kelanjutan langsung dari Final Fantasy X. Sebagai tambahan, di Jepang telah dirilis "Before Crisis", "Crisis Core" dan "Dirge of Cerberus", yang semuanya merupakan bagian dariCompilation of Final Fantasy VII, dibuat untuk mengembangkan dunia Final Fantasy VII. Di dalamnya juga terdapat film CG Final Fantasy VII: Advent ChildrenTrailer dari tiap permainan ini bisa dilihat dalam disk spesial (disk 2) versi Inggris Final Fantasy VII: Advent Children yang dirilis untuk DVD dan PSP di Amerika tanggal 25 April 2006Final Fantasy XIII akan mengikuti pola ini dengan tiga permainan: Final Fantasy XIIIFinal Fantasy Versus XIII dan Final Fantasy Agito XIII yang semuanya tergabung dalam Fabula Nova Crystallis: Final Fantasy XIII Collection. Permainan Final Fantasy XIII keempat kemungkinan sedang dalam pengembangan.

Beberapa konsep dan objek pokok yang muncul di lebih dari satu judul Final Fantasy meliputi:
  • Pesawat/kapal udara (airship) — Kendaraan udara besar yang biasanya menjadi alat transportasi utama untuk pemain, memungkinkan perjalanan yang cepat ke hampir seluruh bagian dunia tanpa risiko menghadapi pertarungan acak. Dalam banyak permainan, khususnya Final Fantasy IV dan Final Fantasy IX, kehadiran pesawat merupakan komponen kunci dalam ceritanya sendiri. Pada sebagian besar judul, pesawat memiliki bentuk seperti perahu layar yang melayang dengan beberapa set baling-baling, menggantikan layar yang umumnya terdapat pada kapal layar. Namun pada beberapa permainan yang lebih kini mereka tampak lebih canggih, terlihat seperti zeppelin atau bahkan pesawat luar angkasa dengan dekoratif yang tinggi. Saat pemain bisa mengendalikan pesawat dan terbang bebas, peta dunia dalam permainan akan melipat secara horizontal dan vertikal, mengindikasikan bentuk planet yang bundar, walaupun bentuk yang lebih tepat untuk peta di permainan ini adalah torus.
  • Kelas karakter dan sistem Peran — Kelas karakter yang dapat dimainkan meliputi Petarung; Penyihir Putih, Hitam, Merah dan Biru; Pendeta; dan Pencuri. Bahkan pada permainan di mana pemain tidak memiliki opsi untuk memilih kelas untuk karakternya, kelas tetap memiliki peran penting dalam latar belakang cerita. Selain itu, beberapa judul (Final Fantasy IIIFinal Fantasy VFinal Fantasy XIFinal Fantasy Tactics dan Final Fantasy Tactics Advance) menggunakan sebuah sistem "Peran" di mana pemain dapat mengubah kelas karakter antara tiap pertarungan. Dalam Final Fantasy X-2, sistem Dressphere bahkan memungkinkan penggantian peran karakter langsung di tengah pertarungan. Sebagai tambahan, beberapa sihir dan senjata legendaris dapat diberikan pada kelas tertentu, seperti pedang Masamune untuk kelas Ninja, atau sihir Ultima untuk Penyihir Hitam. Dalam Final Fantasy IX, tiap karakter mencerminkan peran dari judul-judul Final Fantasy sebelumnya, seperti Zidane Tribal yang bekerja sebagai pencuri dan Freya Crescent yang penampilannya mirip dengan Penyihir Merah sementara keahliannya jelas diturunkan dari kelas Dragoon.
  • Nama karakter — Seorang karakter bernama "Cid" selalu hadir dalam tiap permainan Final Fantasy sejak Final Fantasy II (dan disinggung secara singkat di Final Fantasy Origins dan Final Fantasy I & II: Dawn of Souls). Walau ia tidak pernah menjadi individu yang sama, ia biasanya dihadirkan sebagai pemilik, pembuat dan atau pilot untuk sebuah pesawat. Film Final Fantasy: The Spirits Within juga menampilkan seorang karakter bernama "Sid", sebuah ejaan lain untuk nama "Cid" yang lebih umum. Dalam bentuk yang serupa, karakter-karakter bernama Biggs dan Wedge (penghormatan untuk karakter-karakter Star Wars Biggs Darklighter dan Wedge Antilles) muncul dalam Final Fantasy VI sampai Final Fantasy X-2. Nama-nama yang diulang di antaranya adalah Hilda (FFIIFFIX dan FFXI), Gogo (FFV dan FFVI), Gilgamesh (FFVFFVIIIFFIXFFXI dan FFXIII), Lonewolf dan Pickpocket (FFVdan FFVI) dan Sara (FFFFIIIFFV dan FFIX). Nama Cecil (FFIV) juga diulang dalam petualangan GameCube, Final Fantasy Crystal Chronicles. Nama belakanag Highwind juga digunakan berulang kali oleh beberapa karakter dalam seri FF; Richard Highwind (FFII), Kain Highwind (FFIV), King Alexander Highwind Tycoon (FFV) dan Cid Highwind (FFVII). Nama Highwind sebenarnya merupakan nama belakang untuk setiap karakter berkelas Dragoon (petarung bertombak). Tergantung aksi pemain, Highwind juga dapat muncul sebagai nama Gummi Ship dalam permainan persilangan Final Fantasy-Disney Kingdom Hearts.
  • Cerita latar dan perkembangan karakter yang kompleks — Sepanjang cerita dalam banyak judul pada seri Final Fantasy, karakter-karakter utamanya akan tumbuh dan berkembang seiring permainan. Seringkali hubungan antar beberapa karakter juga berubah seiring waktu. Waktu yang cukup banyak juga sengaja dipakai untuk menjelaskan sejarah dan latar belakang banyak karakternya. Tiap karakter memiliki kepribadiannya masing-masing, daripada secara penuh dikendalikan oleh pemain. Hasilnya, banyak penggemar menjadi terikat pada karakter-karakter tertentu, merasa gembira saat semua berjalan baik dan merasa sedih saat kejadian buruk terjadi. Seringkali perkembangan dari karakter menjadi sumber beberapa humor dan drama yang ditanamkan ke dalam permainan.
  • Makhluk/monster — Makhluk-makhluk fiksi seperti Chocobo dan Moogle telah muncul pada banyak permainan dalam seri Final Fantasy. Monster-monster tertentu juga sering hadir, termasuk GoblinTonberry dan Cactuar. Terakhir, monster-monster yang dipanggil (juga dikenal dengan Esper, Guardian Force, Eidolon, Avatar atau Aeon) seperti Bahamut, Shiva, Ifrit dan Leviathan telah muncul dalam hampir setiap judul dalam seri walau Leviathan pernah digantikan oleh paus raksasa bernama Bismarck. Ramuh adalah makhluk panggilan Petir/Kilat yang hampir selalu ada walau dalam serial Final Fantasy selanjutnya ia sering digantikan oleh makhluk lainnya (dalam FFVIII ia digantikan oleh makhluk panggilan jenis burung bernama Quezacotl. Dalam FFX ia juga digantikan oleh makhluk sejenis unicorn bernama Ixion).
  • Jenis sihir — Sihir dalam seri Final Fantasy umumnya dibagi menjadi beberapa kelas yang dinamai dengan warna-warna tertentu. Sihir Putih dan sihir Hitam masing-masing mewakili penyembuhan/pendukung dan sihir menyerang, sementara sihir Merah mengandung baik elemen penyembuh dan juga menyerang, dengan keefektifan yang lebih kecil. Tambahan lainnya terdiri dari sihir Biru (kadang disebut dengan Lore atau kemampuan Musuh), yang mengandung serangan khusus yang dipelajari dari musuh, dan sihir Ruang/Waktu, yang mengandung kemampuan mengubah status seperti Haste, serta sihir gravitasi seperti Demi. Sihir yang berfungsi untuk membantu atau memberi penyakit pada musuh kini dinamakan Sihir Hijau, yang pertama kali ditampilkan pada kelas Oracle dalam Final Fantasy Tactics dan pada Arcana dalam Final Fantasy X-2, kemudian sebagai jenis sihir yang benar-benar terpisah dalam demo Final Fantasy XII. Sihir Hijau memperkenalkan kemampuan yang dulunya diklasifikasikan sebagai sihir Hitam atau Putih, seperti Darkness dan Petrification.
  • Elemen-elemen alur cerita — Cerita dalam Final Fantasy banyak berkisar seputar alur cerita yang mirip, seperti pemberontakan terhadap penguasa ekonomi, politik atau agama, perseteruan melawan kejatahan yang mengancam untuk mengambil alih atau menghancurkan dunia, atau alam melawan teknologi. Hubungan cinta antar karakter, mulai dari Cecil Harvey dan Rosa Farrell diFinal Fantasy IV sampai Tidus dan Yuna di Final Fantasy X, serta kematian dari karakter-karakter utama (yang kadang juga dapat dimainkan), juga menyusun alur cerita. Salah satu hal paling populer yang sering diulang adalah tema mengenai kristal-kristal elemen, yang muncul di lebih dari separuh judul dalam seri Final Fantasy (FFFFIIFFIIIFFIVFFVFFVIIFFIXFFXI danFFXIII), juga dalam beberapa judul pecahan (FF Mystic QuestFF Tactics Advance dan FF: Crystal Chronicles).
  • Penawar dan luka status — Karakter-karakter dalam permainan Final Fantasy biasanya rentan terhadap sejumlah "luka status" yang menyebabkan efek-efek berbahaya, termasuk di antaranya bisu, racun, kekakuan dan kebingungan. Walau hal ini juga terdapat pada banyak RPG konsol lainnya, Final Fantasy memiliki daftar barang standar yang dapat digunakan sebagai penawar luka-luka tertentu, seperti "Layar Gema" untuk menyembuhkan bisu dan "Pelembut" (kadang dinamai "Jarum Emas"--benda "Pelembut" sendiri memiliki animasi berupa jarum emas) untuk menyembuhkan kekakuan, juga ilmu-ilmu sihir seperti Esuna atauPanacea.
Berikut adalah cerita singkat dari desain Final Fantasy:
Desain artistik, meliputi desain monster dan karakter, ditangani oleh artis Jepang terkenal Yoshitaka Amano sejak Final Fantasysampai Final Fantasy VI. Selepas kepergian Amano, Tetsuya Nomura menggantikan pekerjaannya sampai Final Fantasy X, dengan pengecualian Final Fantasy IX, di mana desain karakter ditangani oleh Shukou Murase, Toshiyuki Itahana dan Shin Nagasawa.
Akihiko Yoshida, yang bekerja sebagai desainer karakter untuk Final Fantasy Tactics dan juga Vagrant Story (permainan lain yang diproduksi Square), saat ini menjadi lebih terlibat dalam seri FF sebagai desainer karakter Final Fantasy XII dan pembuatan ulang Final Fantasy III.
Pada bulan Oktober 2003, Kazushige Nojima, penulis utama skenario seri FF, mengundurkan diri dari Square Enix untuk membentuk perusahaannya sendiri, Stellavista. Ia menulis secara sebagian atau keseluruhan cerita untuk Final Fantasy VIIFinal Fantasy VIII,Final Fantasy IXFinal Fantasy X dan Final Fantasy X-2. Square Enix tetap meneruskan pekerjaan pembuatan cerita dan skenario kepada Nojima dan Stellavista.
Berikut adalah musik Final Fantasy:
Nobuo Uematsu adalah komposer musik utama seri Final Fantasy sampai ia mengundurkan diri dari Square Enix di bulan November 2004. Karya musiknya telah memberikan sumbangan yang sangat besar bagi popularitas Final Fantasy. Dalam Olympiade Musim Panas 2004, tim perenang indah Amerika yang terdiri dari Alison Bartosik dan Anna Kozlova dianugerahi medali perunggu untuk penampilannya dengan musik dari Final Fantasy VIII. Uematsu juga terlibat dengan grup rock The Black Mages yang telah merilis dua album aransemen Final Fantasy. Komposer lain yang juga memberikan kontribusi kepada seri Final Fantasy adalah Masashi Hamazu, Junya Nakano dan Hitoshi Sakimoto. Walau Sakimoto telah menggantikan Uematsu sebagai komposer untuk soundtrack Final Fantasy XII, Uematsu tetap memberikan kontribusi untuk musik vokalnya, "Kiss Me Goodbye".
Terhitung tahun 2004, telah diadakan dua konser Final Fantasy yang sukses. Musik tema Final Fantasy dan lembar musiknya juga semakin terkenal di kalangan penggemar di luar Jepang dan bahkan pernah dibawakan oleh London Symphony Ochestra. Pada 17 November 2003, Square Enix Amerika meluncurkan sebuah stasiun radio America Online yang didedikasikan untuk musik dalam seri Final Fantasy, diawali dengan membawakan seluruh lagu dari Final Fantasy XI di samping musik dari Final Fantasy VII sampai Final Fantasy X. Banyak situs-situs permainan video dan MIDI di internet menawarkan berbagai bentuk dari musik Final Fantasy dan banyakremix bisa ditemukan.
Karena banyaknya permintaan dan besarnya sukses dari konser pertama Final Fantasy yang dibawakan oleh Los Angeles Philharmonic Orchestra di Walt Disney Concert Hall pada 10 Mei 2004, dibuatlah tur konser Dear Friends: Music From Final Fantasyyang dimulai bulan Februari 2005. Musik dari Final Fantasy pertama kali dibawakan di luar Jepang sebagai bagian dari seri konserSymphonic Game Music Concert di Jerman. Konser Final Fantasy yang diberi judul Beginning of Fantasy juga pernah diselenggarakan di Indonesia oleh Twilite Orchestra dengan Addie MS sebagai konduktor pada tanggal 28 Juli 2006 di Jakarta. Lagu tema Final Fantasy juga telah masuk dalam daftar iTunes Music Store.
Walau musik di dalam permainan memberikan banyak variasi, ada beberapa lagu tema yang sering digunakan ulang. Permainan seringkali dibuka dengan sebuah irama bernama "Prelude", yang sebenarnya didasarkan dari salah satu prelude milik Bach. Dalam sepuluh judul pertama, pertarungan yang berakhir dengan kemenangan untuk pemain akan diiringi musik kemenangan yang menggunakan sembilan nada yang sama untuk mengawali musik tersebut dan telah menjadi salah satu musik dalam seri Final Fantasy yang paling dikenal. Nada-nada lainnya yang dikenal adalah tema Chocobo, tema Moogle serta sebuah bagian yang awalnya digunakan untuk irama pembuka dalam Final Fanatasy bernama "Ahead On Our Way" dan sekarang sering dimainkan saat permainan berakhir dan dinamakan "Prologue".
Telah dikenal bahwa pada bagian-bagian Final Fantasy yang berporos pada karakter, terdapat sebuah elemen signifikan yang digunakan dalam musik pada tiap permainan, yaitu penggunaan leitmotifLeitmotif dipopulerkan oleh komposer Romantic Era Richard Wagner yang dideskripsikan sebagai "lagu tema" untuk karakter, situasi atau keberadaan tertentu. Dalam hampir seluruh permainan Final Fantasy, semua karakter dan elemen plot utama memiliki musiknya masing-masing. Sebagai contoh, dalam Final Fantasy VII, lagu "Anxious Heart" biasanya dimainkan saat masa lalu karakter yang suram diangkat dalam cerita.
Berikut adalah grafik dan teknologi:
1. Generasi 8-bit dan 16-bit
Seri FF dimulai dengan Final Fantasy yang dirilis tahun 1987 pada Nintendo Family Computer (juga dikenal sebagai "Famicom" dan secara internasional sebagai Nintendo Entertainment System) dan diikuti oleh dua judul kelanjutannya, Final Fantasy II (yang lalu akhirnya dirilis ulang untuk PlayStation dan Game Boy Advance) dan Final Fantasy III (yang lalu dibuat ulang untuk Nintendo DS). Karena keterbatasan grafik, pada layar utama dunia, hanya pemimpin kelompok yang ditampilkan dalam bentuk sprite kecil. Sementara pada layar pertarungan, ditampilkan semua karakter dalam versi yang lebih detail dengan sudut pandang dari samping.
Sistem dasar yang sama digunakan pada tiga permainan berikutnya, Final Fantasy IVFinal Fantasy V dan Final Fantasy VI, untukSuper Famicom (dikenal secara internasional sebagai Super Nintendo Entertainment System). Permainan ini menggunakan grafik dan efek yang telah disempurnakan, berikut suara dan musik dengan kualitas yang lebih tinggi dibanding permainan sebelumnya, namun desain dasarnya tetap memiliki kesamaan dengan para pendahulunya.
Teks untuk versi Jepang pada permainan-permainan awal Final Fantasy dituliskan murni dalam huruf kana. Banyak dari dialognya menjadi seperti tumpukan teks, membuatnya sulit terutama bagi pemain yang lebih tua dan pemain asing yang mempelajari bahasa Jepang. Akhirnya, pada Final Fantasy V, permainan sudah mulai menggunakan kanji. Hal ini terus berkembang dalam Final Fantasy VIdan pola ini berlanjut membuat dialog dan permainan menjadi lebih berbobot dan informatif.
2. Generasi berbasis-CD/DVD
Pada akhir generasi 16-bit, Squaresoft mempertunjukkan pratayang Final Fantasy untuk generasi berikutnya. Pada tahun 1997 Final Fantasy VII dirilis untuk PlayStation dan bukan untuk Nintendo 64 seperti yang pada awalnya banyak diantisipasi. Ini disebabkan perselisihan dengan Nintendo karena Squaresoft memilih menggunakan media disc dibanding cartridge, di mana Nintendo 64 menggunakan cartridge yang dapat dimuat dengan cepat dibanding CD-ROM berkapasitas besar. Nintendo mengembangkan pembacadisc yang akan dapat digunakan sebagai pangkalan tambahan pada N64, yang pengembangannya kemudian dihentikan. Ini mengharuskan Square mencari konsol berbasis disc. FFVII akan memerlukan banyak cartridge sedangkan CD-ROM dapat menampung data yang jauh lebih banyak. Untuk Full Motion Video (FMV) yang juga ditampung, permainan ini akan membutuhkan biaya yang hampir mustahil dipasarkan dengan biaya yang sanggup dibeli. Akhirnya FFVII dibuat untuk konsol PlayStation di mana ia membutuhkan 3 CD-ROM. Karakter-karakter dan keseluruhan dunia dalam permainan kini hadir dalam 3 dimensi, dengan latar belakang yang telah direnderFinal Fantasy VII juga merupakan permainan Final Fantasy pertama yang menggunakan adegan full motion video, yang merupakan sebagian alasan mengapa permainan ini memerlukan sampai tiga CD-ROM. Walau demikian, FMV dalam Final Fantasy VII tampak kurang konsisten, di mana model karakter tampil dengan penampilan biasa dalam satu adegan lalu sangat detail dalam adegan lainnya.
Tidak jauh setelah dirilisnya Final Fantasy VII, judul pecahan Final Fantasy Tactics kembali menggunakan sprite untuk karakternya. Karena interaksi-pengguna yang nyata di luar pertarungan hanyalah berbasis menu, pengembang tidak melihat kebutuhan untuk merender grafik utama secara 3D, walau area pertarungan tampil dalam 3D. Judul ini juga adalah RPG berbasis taktik pertama dalam seri Final Fantasy. Ia memiliki judul-judul pecahannya sendiri di Nintendo Game Boy Advance dengan nama Final Fantasy Tactics Advance.
Mulai Final Fantasy VIII, seri Final Fantasy menggunakan tampilan yang lebih foto-realistik. Seperti Final Fanasty VII, beberapa adegan full motion video menggunakan teknik di mana video dimainkan pada latar belakang sementara karakter-karakter polygondisusun di atasnya.
Secara singkat Final Fantasy IX kembali menggunakan desain yang serupa dengan permainan-permainan awal dalam seri Final Fantasy tapi tetap mempertahankan teknik-teknik grafis yang digunakan dalam dua permainan sebelumnya.
Final Fantasy X dirilis pada PlayStation 2 dan memanfaatkan kekuatan perangkat kerasnya yang jauh lebih kuat untuk merenderadegan-adegan secara waktu-nyata, dibandingkan menampilkannya dalam video yang telah selesai dirender. Selain itu, daripada menggunakan model karakter 3D yang bergerak di atas latar belakang diam, permainan ini menggunakan lingkungan 3D yang penuh, memberikannya tampilan yang jauh lebih dinamis. Ia juga merupakan permainan Final Fantasy pertama yang menggunakan sulih suara penuh di sepanjang permainan bahkan untuk banyak karakter-karakter dengan peran kecil. Aspek-aspek ini memberikan kedalaman dimensi yang baru untuk reaksi, emosi dan perkembangan karakter-karakternya. Final Fantasy X-2 menggunakan teknologi permainan yang sama dengan Final Fantasy X dan secara grafis tidak banyak berbeda.
Membuat perubahan singkat, Final Fantasy XI menggunakan kemampuan online PlayStation 2 sebagai sebuah MMORPG. Setelah awalnya dirilis untuk PlayStation 2 dan Microsoft WindowsFinal Fantasy XI juga dirilis untuk Xbox 360. Versi Xbox 360 menyertakan perluasan Treasures of Aht Ughan pada 18 April 2006. Disc perluasan ini tersedia juga untuk PC dan PlayStation 2.
Final Fantasy XII dirilis tanggal 16 Maret 2006 di Jepang untuk PlayStation 2. Permainan ini hanya menggunakan setengah jumlah polygon pada Final Fantasy X agar dapat menggunakan pencahayaan dan tekstur yang lebih canggih. Permainan ini juga memungkinkan penggunaan kamera yang berputar.
Final Fantasy XIII dipamerkan pada E3 2006 dan diumumkan merupakan judul pertama dalam seri utama Final Fantasy yang menggunakan teknologi perangkat keras Blu-ray Disc (BD-ROM) PlayStation 3.
Final Fantasy XIV diliris pada tanggal 22 September 2010, dan merupakan permainan online kedua yang diliris dalam sejarah Final Fantasy. Permainan ini diliris untuk Microsoft Windows. Permainan ini akan diliris ulang dengan nama Final Fantasy XIV: A Realm Reborn pada akhir tahun 2013 untuk Microsoft Windows dan Playstation 3, dan pada tahun 2014 untuk Playstation 4.
Final Fantasy XV merupakan permainan yang dibeberkan oleh SQUARE ENIX saat E3 2013. Permainan ini adalah penggantian nama dari Final Fantasy Versus XIII dan akan diluncurkan untuk Playstation 4.
Permainan Final Fantasy umumnya memiliki beberapa jenis layar, atau modus interaksi, yang secara umum dikategorikan sebagai berikut:
  • Layar pertarungan — Pertarungan berlangsung pada jenis layar (atau arena) terpisah, biasanya dengan perubahan skala dan "arena" belakang yang mewakili lokasi dalam permainan di mana pertarungan tersebut terjadi. (Sebagai contoh, sebuah pertarungan acak yang terjadi di gurun pasir memiliki gurun pasir sebagai gambar latar.) Pertarungan-pertarungan yang berhubungan dengan alur cerita (berbeda dengan pertarungan acak melawan monster) biasanya memiliki arena/layar pertarungan yang dibuat secara khusus namun tetap terbatas dalam hal ukuran. Final Fantasy XII tidak lagi menggunakan "adegan-adegan pertarungan"; pertarungan terjadi langsung di layar lapangan.
  • Layar lapangan — Merupakan tempat utama di mana interaksi antar karakter berlangsung dan layar di mana sebagian besar petualangan dalam cerita terjadi. Dialog-dialog banyak ditampilkan pada layar-layar ini. Final Fantasy VII memberikan titik permulaan penggunaan grafik komputer yang realistis pada Final Fantasy, sementara Dragon Warrior tetap menggunakan grafik "cell-shaded" bergaya anime. Sebelum Final Fantasy VII, layar lapangan bersifat pseudo-orthographic, menggunakan teknologi 2Dsederhana. Final Fantasy VIIFinal Fantasy VIII dan Final Fantasy IX menggunakan latar belakang yang telah selesai dilukis dan dirender di mana di atasnya disusun model-model 3D. Final Fantasy X menggunakan sistem layar lapangan 3D penuh yang memungkinkan sudut kamera berubah mengikuti pergerakan karakter. Layar lapangan 3D digunakan kembali untuk Final Fantasy XI dan Final Fantasy XII namun dengan sistem kamera baru yang dapat diatur oleh pemain.
  • Layar dunia — Sebuah layar berskala kecil yang digunakan untuk menggambarkan perjalanan jarak jauh dalam waktu cepat yang jika tidak digunakan bisa memperlambat permainan dan alur cerita. Ukuran dalam layar dunia biasanya tidak ditampilkan dalam skala yang proporsional di mana seorang karakter bisa tampil seukuran gunung yang kecil. Umumnya hanya sedikit alur cerita yang terjadi di sini tapi juga terdapat beberapa pengecualian. Layar dunia tidak lagi digunakan sejak Final Fantasy X.
  • Layar adegan — Pemutaran adegan-adegan yang tidak dapat diinteraksikan yang umumnya mengembangkan alur cerita. Adegan-adegan ini bisa dalam bentuk video yang sudah dirender (FMV) atau bisa dijalankan langsung permainan pada tiga modus tampilan di atas. Pada beberapa kasus, video yang sudah di"render" digabung dengan grafik-grafik pada layar lapangan yang dirender secara waktu-nyata (video-3D). Sebagai tamabahan, tutorial-tutorial dalam permainan biasanya menampilkan layar menu yang dijelaskan di bawah ini.
  • Layar menu — Layar ini digunakan untuk melihat status kelompok, peralatan, sihir, dan sebagainya. Layar ini biasanya dibuat dengan antarmuka tabel biru yang sederhana, dengan sebuah tangan bersarung untuk memilih opsi. Dalam beberapa permainan, terdapat juga opsi untuk mengubah warna atau tekstur tabel.
Di dalam permainan juga sering terdapat permainan mini dengan mesin grafik tersendiri.
berikut adalah sistem pertarungan:
Final Fantasy pada awalnya menggunakan sebuah sistem berbasis giliran dan menu yang sederhana, namum judul-judul yang lebih baru telah berpindah menggunakan elemen yang lebih real-time atau semi real-time (dengan pengecualian Final Fantasy X) dan kemudian real-time dalam Final Fantasy XI dan Final Fantasy XII. Sebagian besar permainan menggunakan sistem level pengalaman untuk pengembangan karakter (walau Final Fantasy II dan Final Fantasy X tidak), dan sebuah sistem berbasis tunjuk untuk mengeluarkan ilmu-ilmu sihir (walau Final FantasyFinal Fantasy III dan Final Fantasy VIII semua menggunakan pendekatan yang berbeda). Sebagian besar permainan dalam seri FF (mulai Final Fantasy III dan seterusnya) menampilkan variasi "perintah khusus" (di luar perintah pertarungan umum seperti "Serang", "Bertahan", "Sihir", "Barang" dan "Kabur"), seperti kemampuan untuk mencuri barang dari musuh atau melakukan serangan lompat. Seringkali serangan-serangan khusus ini terintegrasi ke dalam "sistem peran", yang hadir dalam banyak permainan dalam seri FF dan juga judul-judul sampingannya (Final Fantasy IIIFinal Fantasy VFinal Fantasy Tactics,Final Fantasy Tactics Advance dan Final Fantasy X-2).
Final Fantasy sampai Final Fantasy III menggunakan sistem pertarungan tradisional berbasis giliran. Pemain akan memasukkan seluruh perintah bertarung pada permulaan tiap ronde pertarungan yang lalu akan dijalankan sesuai dengan tingkat kecepatan dari tiap peserta di dalamnya. Mulai Final Fantasy IV sampai Final Fantasy IX (lalu digunakan kembali pada Final Fantasy X-2), digunakan sistem "Active Time Battle" (ATB). Sistem ATB bersifat semi waktu-nyata dan memberikan sebuah penghitung waktu kepada tiap peserta dalam pertarungan. Saat penghitung waktu sebuah karakter terisi penuh, karakter tersebut akan dapat beraksi yang kemudian akan mengembalikan kembali penghitung waktunya ke keadaan kosong. Umumnya tiap permainan memiiki baik modus "aktif" dan "menunggu"; saat modus "menunggu" dipilih, seluruh aktivitas yang berkaitan dengan penghitung waktu akan berhenti saat pemain menggunakan menu untuk memilih sihir, barang atau serangan khusus. Dalam modus "aktif", penghitung waktu akan terus berjalan walau pemain tengah menggunakan menu yang memungkinkan serangan-serangan tetap dilakukan sementara pemain sedang memilih perintah.
Final Fantasy X melepas penggunaan sistem ATB untuk sebuah sistem bernama "Conditional Turn-based Battle" (CTB). Pada sistem CTB, tiap peserta dalam pertarungan akan diurut berdasarkan kecepatannya. Urutan ini ditampilkan pada layar yang memungkinkan untuk diketahuinya giliran aksi karakter dan atau musuh dalam pertarungan sehingga strategi yang sesuai dapat diatur. Karena sistem CTB murni merupakan basis-giliran, penghitung waktu tidak dihadirkan. Sistem ini juga digunakan pada judul-judul pecahan Final Fantasy Tactics dan Final Fantasy Tactics Advance walau menggunakan istilah lain.
Final Fantasy XI menggunakan sistem "Real Time Battle" (RTB). Bebeda dengan permainan-permainan dalam seri Final Fantasy sebelumnya, karakter-karakter tidak lagi berdiri diam sembari menunggu giliran untuk menyerang. Pertarungan terjadi dalam waktu-nyata di mana karakter-karakter bisa bergerak dengan bebas. Setelah memilih sasaran musuh, karakter akan otomatis melakukan serangan-serangan fisik yang dasar kecuali diinstruksikan oleh pemain untuk melakukan aksi lain melalui perintah-perintah berbasis menu. Namun berbeda dengan pukul-tebas dalam MMORPG, kecepatan serangan, tingkat pukulan dan mengelak dari karakter ditentukan oleh sistem statistik permainan, bukan masukan dari pemain.
Final Fantasy XII menggunakan sistem pertarungan yang mirip dengan Final Fantasy XI, bernama sistem "Active Dimension Battle" (ADB). Sistem ini mirip dengan sistem RTB di mana karakter-karakter dapat bergerak bebas selama pertarungan dan setelah menentukan target musuh, karakter akan otomatis melakukan serangan-serangan fisik yang dasar. Namun, selain itu juga ada sebuah penghitung waktu mirip sistem ATB yang memperlihatkan kapan seorang karakter dapat beraksi. Modus-modus "aktif" dan "menunggu" juga digunakan kembali. Tambahan penting lainnya untuk sistem pertarungan pada permainan ini yaitu sistem Gambit, di manakecerdasan buatan (AI) anggota kelompok dapat diatur agar dapat secara otomatis melaksanakan perintah-perintah tertentu tanpa menunggu masukan dari pemain.
Berbeda dengan permainan-permainan sebelumnya, pertarungan dalam Final Fantasy XI dan Final Fantasy XII akan terjadi langsung di layar lapangan, tanpa layar pertarungan terpisah yang diakibatkan oleh "pertarungan acak".

Enlish Language

Final Fantasy is a series of computer games and console RPG created by Hironobu Sakaguchi and produced by Square Enix (formerly Square Co. . , Ltd . ) . Final Fantasy is a series of games are the most widely distributed of all time , including the standard RPG games for consoles , permainanportabel , MMORPG , games for mobile phones , three films and two animated production of full length CGI films .
The first product of the series premiered in Japan on December 18, 1987 and has been localized for markets in North America , Europe and Australia , in many video game consoles , including the Nintendo Entertainment System , MSX 2 , Super Nintendo Entertainment System , PlayStation , WonderSwan Color , PlayStation 2 , Game Boy Advance , Nintendo GameCube also PC compatible computers IBMdan several types of mobile phones . Subsequent output has been reported to be present for the game system Nintendo DS , Nintendo Wii , PlayStation Portable , PlayStation 3 and Xbox 360 . Final Fantasy is a series of products Squre Enix 's most successful and best-selling series of all three products of all time , with sales to date have exceeded 63 million units worldwide .
Commencing in June 2006 , in Japan has released twelve games that are part of the main series ( numbered ) , along with many titles fractions ( spinoff ) and other related titles . Two of them , Final Fantasy III and Final Fantasy XII , has not officially released outside of Japan, however , both are scheduled to be present in North America ( the first for the Nintendo DS and the latter for the PlayStation 2 ) at the end of the year .
Square Co . , Ltd. . first entered the Japanese video game industry in the mid 1980s , by developing a variety of simple RPG for the Famicom Disk System ( FDS ) Nintendo , a disk -based device for the Family Computer ( " Famicom " , which is internationally known as the Nintendo Entertainment System ) . In 1987 , declining interest in the FDS put Square on the verge of bankruptcy . At the same time , Square designer Hironobu Sakaguchi , began working on a new ambitious project , a fantasy role playing game for the cartridge-based Famicom , partly because it was inspired by the popular game Enix's Dragon Quest ( known by some people in the United States as Dragon Warrior ) . ( At this time , and Square Enix are separate companies , both of whom did not join until 17 years later . ) Sakaguchi plans to retire after completing this project so he named it Final Fantasy ( translates to " Last Fantasy " ) because it will be the last game and also last game of the Square . This game is widely believed to be named for the Square and not Sakaguchi , Sakaguchi himself even confirmed that this name was given because of his plans to retire . In contrast , the success of Final Fantasy turns away from making or Sakaguchi's last game Square . Final Fantasy flipping fortune Square and became its leading products .
Following the success of his first game , Square quickly start the story goes. Unlike the typical story of the continuation of a game , Final Fantasy II characters are completely different , the setting and story themes had little in common with its predecessor . This unusual approach continues throughout the series , where each game Final Fantasy introduced a new world and new game systems . Many elements and themes that recur throughout the series but never found direct sequels , until the release of Final Fantasy X - 2pada 2003. (After the merger with Enix , sequels have become increasingly prevalent . ) On the one hand , the Final Fantasy series has been a creative showcase developers Square and many elements are introduced in this series were adopted to other Square titles , in which the two of them the most well known is, SaGa and Seiken Densetsu .
Though each Final Fantasy story in independent , many themes and elements of the game that is repeated throughout the series . Some titles fractional bring characters from other stories , but in many cases only the name used again so each game still has a unique collection of characters . Strong influence of history , litaratur , human nature , religion and mythology in stories often appear again until some certain types of monsters , characters and items ; provide a unifying framework for the entire series . The exception to this trend is the Final Fantasy X - 2 is a direct continuation of Final Fantasy X. In addition , Japan has released " Before Crisis " , " Crisis Core " and " Dirge of Cerberus " , which is all part dariCompilation of Final Fantasy VII , are made to develop the world of Final Fantasy VII . There are the CG movie Final Fantasy VII : Advent Children . Trailer of each game can be seen in a special disc ( disc 2) The English version of Final Fantasy VII : Advent Children which was released to DVD and PSP in America on 25 April 2006 . Final Fantasy XIII will follow this pattern with three games : Final Fantasy XIII , Final Fantasy Versus XIII and Final Fantasy Agito XIII are all incorporated in the Fabula Nova Crystallis : Final Fantasy XIII Collection . Final Fantasy XIII game four possibilities are currently under development .

Some basic concepts and objects that appear in more than one Final Fantasy titles include :
Aircraft / aircraft ( airship ) - a large air vehicles are usually the primary means of transportation for players , allowing a quick trip to almost all parts of the world without the risk of encountering random battles . In many games , especially Final Fantasy IV and Final Fantasy IX , the presence of air is a key component in the story itself . In most titles , the plane has the shape of a sailboat drifting with several sets of blades , replace screens which are generally found on sailboats . But in a few more games now they look more sophisticated , looks like a zeppelin or even spacecraft with high decorative . When the player can control the plane and fly free , world map in the game will fold horizontally and vertically , indicating the planet round shape , although more precise form for the map in this game is a torus .
The role of the character classes and systems - a playable character classes include Warrior ; Witch White , Black , Red and Blue ; Pastor , and Thieves . Even in games where players do not have the option to choose the class for the character , the class still has an important role in the background of the story . In addition , some titles ( Final Fantasy III , Final Fantasy V , Final Fantasy XI , Final Fantasy Tactics and Final Fantasy Tactics Advance ) using a system of " Roles " in which players can change between each character class fight . In Final Fantasy X - 2 , Dressphere system even allows the replacement of a cast of characters straight in the middle of the fight . In addition , some magic and legendary weapons can be given to a particular class , such as the sword Masamune for the Ninja class , or Ultima magic for the Black Magicians . In Final Fantasy IX , each reflecting the character of the title - role in previous titles , such as Zidane Tribal who works as a thief and Freya Crescent which looks similar to the Red Witch craft while clearly derived from the Dragoon class .
Name of character - A character named " Cid " is always present in every Final Fantasy game since Final Fantasy II ( and touched on briefly in the Final Fantasy Origins and Final Fantasy I & II : Dawn of Souls ) . Although he never became the same individual , he is usually presented as an owner , manufacturer and or pilot for a plane . Movie Final Fantasy : The Spirits Within also featured a character named " Sid " , a different spelling for the name " Cid " is more common . In similar form , the characters named Biggs and Wedge ( homage to Star Wars characters Biggs Darklighter and Wedge Antilles ) appears in Final Fantasy VI to Final Fantasy X - 2 . The names of these are repeated Hilda ( FFII , FFIX and FFXI ) , Gogo ( FFV and FFVI ) , Gilgamesh ( FFV , FFVIII , FFIX , FFXI and FFXIII ) , Lonewolf and Pickpocket ( FFVdan FFVI ) and Sara ( FF , FFIII , FFV and FFIX ) . Name Cecil ( FFIV ) is also repeated in the GameCube adventure , Final Fantasy Crystal Chronicles . Highwind belakanag name is also used repeatedly by several characters in the FF series ; Richard Highwind ( FFII ) , Kain Highwind ( FFIV ) , King Alexander Highwind Tycoon ( FFV ) and Cid Highwind ( FFVII ) . Highwind name is actually a surname Dragoon for each character class ( warrior spearmen ) . Depending on player action , Highwind can also appear as the name of the Gummi Ship in the game Final Fantasy - Disney crossover Kingdom Hearts .
Background story and character development are complex - Throughout the story in a lot of titles in the Final Fantasy series , the main characters will grow and evolve over the game . Often the relationship between some of the characters also change over time . Considerable time was also deliberately used to explain the history and background of a lot of character . Each character has an individual personality , rather than fully controlled by the player . As a result, many fans became attached to certain characters , feel happy when all goes well and feel sad when bad things happen . Often the development of the character of the source of some humor and drama are implanted into the game .
Creature / monster - creatures such as Chocobo and Moogle fiction has appeared in many games in the Final Fantasy series . Certain monsters are also frequently present , including Goblin , Tonberry and Cactuar . Finally, the monsters are called ( also known as Esper , Guardian Force , Eidolon , Avatar or Aeon ) as Bahamut , Shiva , Ifrit and Leviathan has appeared in almost every title in the series even though Leviathan was never replaced by a giant whale named Bismarck . Ramuh are creatures call Lightning / Lightning is almost always there even in the Final Fantasy series later he was often replaced by other creatures ( in FFVIII it was replaced by the calls of birds creature named Quezacotl . In FFX she was also replaced by a kind of unicorn creature named Ixion ) .
Kind of magic - magic in the Final Fantasy series is generally divided into several classes are named with certain colors . White magic and Black magic each represent healing / support and magic attacks , while Red magic healer containing both elements and also attacked , with less effectiveness . Other extras consist of a magic blue ( sometimes called Lore or Enemy capabilities ) , which contains a special attack learned from the enemy , and magic Space / Time , which contain the ability to change the status as Haste , and magic gravity like Demi . Magic which serves to help or give the enemy the disease now called Magic Green , which was first shown at the Oracle class in Final Fantasy Tactics and the Arcana in Final Fantasy X - 2 , then as a kind of magic that really separate the Final Fantasy XII demo . Green magic introduces capabilities that were once classified as Black or White magic , such as Darkness and Petrification .
Elements of the plot - the story revolves around a lot of Final Fantasy storylines are similar , such as the uprising against the ruling economic , political or religious , against kejatahan feud that threatens to take over or destroy the world , or nature against technology . Love affair between characters , from Cecil Harvey and Rosa Farrell finals Fantasy IV until Tidus and Yuna in Final Fantasy X , and the death of the main characters ( which sometimes also can be played ) , also compiled storyline . One of the most popular things that is often repeated is the theme of the crystal - crystal element , which appears in more than half of the titles in the Final Fantasy series ( FF , FFII , FFIII , FFIV , FFV , FFVII , FFIX , FFXI danFFXIII ) , also in a few titles fraction ( FF Mystic Quest , FF Tactics Advance and FF : Crystal Chronicles ) .
Bidders and injury status - The characters in the Final Fantasy games are usually susceptible to a number of " injury status " that cause harmful effects , including mute , poison , stiffness , and confusion . Although it is also found in many other console RPGs , Final Fantasy has a standard list of items that can be used as an antidote to certain injuries , such as " Echo Screen " to heal the deaf and " Softness " ( sometimes called " Golden Needle " - objects " softener " animation itself has a gold needle ) to cure stiffness , as well as magic sciences atauPanacea Esuna .
Here is a brief story of Final Fantasy design :
Artistic design , including character and monster design , handled by renowned Japanese artist Yoshitaka Amano from Final Fantasy VI Final Fantasysampai . After the departure of Amano , Tetsuya Nomura replace work until Final Fantasy X , with the exception of Final Fantasy IX , in which the character designs are handled by Shukou Murase , Toshiyuki Itahana and Shin Nagasawa .
Akihiko Yoshida , who worked as a character designer for Final Fantasy Tactics and Vagrant Story ( Square produced another game ) , is now becoming more involved in the FF series as the character designer of Final Fantasy XII and Final Fantasy III remake .
In October 2003 , Kazushige Nojima , the lead author of the FF series scenario , resigned from Square Enix to form his own company , Stellavista . He wrote in part or whole story for Final Fantasy VII , Final Fantasy VIII , Final Fantasy IX , Final Fantasy X and Final Fantasy X - 2 . Square Enix will continue their work of making stories and scenarios to Nojima and Stellavista .
Here is the music of Final Fantasy :
Music composer Nobuo Uematsu is the main Final Fantasy series until his resignation from Square Enix in November 2004 . His musical work has contributed greatly to the popularity of Final Fantasy . In the 2004 Summer Olympics , swimmer beautiful American team consisting of Alison Bartosik and Anna Kozlova was awarded a bronze medal for his performance with the music of Final Fantasy VIII . Uematsu was also involved with the rock group The Black Mages who has released two albums Final Fantasy arrangements . Another composer who also contributed to the Final Fantasy series is Masashi Hamazu , Hitoshi Sakimoto and Junya Nakano . Although Sakimoto has replaced Uematsu as the composer for the soundtrack of Final Fantasy XII , Uematsu still contributes to vocal music , " Kiss Me Goodbye " .
Commencing in 2004, has held two successful Final Fantasy concerts . Final Fantasy theme music and sheet music are also increasingly popular among fans outside of Japan and even once performed by the London Symphony Ochestra . On 17 November 2003 , Square Enix America America launched an online radio station dedicated to the music in the Final Fantasy series , beginning with bringing the entire song from Final Fantasy XI in addition to music from Final Fantasy VII through Final Fantasy X. Many video game websites and MIDI on the internet offering various forms of music and banyakremix Final Fantasy could be found .
Since the number of requests and the amount of success of the first Final Fantasy concert , performed by the Los Angeles Philharmonic Orchestra at Walt Disney Concert Hall on May 10, 2004 , made ​​a concert tour Dear Friends : Music From Final Fantasyyang began in February 2005. Music from Final Fantasy was first performed outside Japan as part of a series konserSymphonic Game Music Concert in Germany . The concert , entitled Final Fantasy Beginning of the Fantasy has also been held in Indonesia by Twilite Orchestra with Addie MS as a conductor on July 28, 2006 in Jakarta . Final Fantasy theme song has also been included in the list of the iTunes Music Store .
Although the music in the game provides plenty of variety , there is a theme song is often used again . Games are often opened with a rhythm called " Prelude " , which is actually based on one of Bach prelude belongs . In the first ten titles , the fight ended with a victory for the players will be accompanied by music that uses nine wins the same tone to start the music and has become one of the music in the series is best known . Other tunes are known Chocobo theme , theme Moogle and a part that was originally used to cadence opener in Final Fanatasy named " Ahead On Our Way " and now often played when the game ends and is called " Prologue " .
It has been known that the Final Fantasy sections that pivot on the character , there is a significant element in the music that is used in each game , namely the use of leitmotif . Leitmotif popularized by the Romantic Era composer Richard Wagner described as the " theme song " for the character , situation or specific whereabouts . In almost every Final Fantasy game , all the main characters and plot elements have music respectively . For example , in Final Fantasy VII , the song " Anxious Heart " is usually played during the past gloomy character raised in the story .
Here is a graph and technology :
1 . Generation of 8 - bit and 16 - bit
FF series that began with Final Fantasy was released in 1987 on the Nintendo Family Computer ( also known as the " Famicom " and internationally as the Nintendo Entertainment System ) and was followed by two titles sequel , Final Fantasy II ( which then eventually re-released for the PlayStation and Game Boy Advance ) and Final Fantasy III ( which then remade for the Nintendo DS ) . Because of the limitations of charts , on the main screen world , only the group leader is displayed in the form of small sprites . While the battle screen , display all the characters in a more detailed version of the point of view from the side .
The same basic system used in the next three games , Final Fantasy IV , Final Fantasy V and Final Fantasy VI , untukSuper Famicom ( known internationally as the Super Nintendo Entertainment System ) . This game uses graphics and effects that have been enhanced , following the sound and music with higher quality than the previous games , but the design remained essentially have in common with their predecessors .
Text for the Japanese version in the early games Final Fantasy purely written in kana letters . Much of the dialogue is to be like a pile of text , making it difficult , especially for older players and foreign players who learned Japanese . Finally , the Final Fantasy V , the game already started using the kanji . It continues to evolve in Final Fantasy Vidan this pattern continues to make the dialogue and the game became more weighty and informative .
2 . generation berbasis-CD/DVD
At the end of the 16 - bit generation , Squaresoft Final Fantasy preview showcase for the next generation . In 1997, Final Fantasy VII was released for the PlayStation and Nintendo 64 not for as many initially anticipated . This is due to a dispute with Nintendo as Squaresoft choose to use cartridge than the disc media , in which the Nintendo 64 uses cartridges that can be loaded quickly than large-capacity CD - ROM . Nintendo developing pembacadisc which will be used as an additional base in N64 , whose development was then stopped . This requires the Square looking for disc -based console . FFVII would require many cartridges while the CD - ROM can hold much more data . For Full Motion Video ( FMV ) are also accommodated , this game would cost nearly impossible marketed at a cost that could be purchased . FFVII finally made ​​for the PlayStation 3 in which he requires the CD - ROM . The characters and the whole world in the game now comes in a 3 -dimensional , with a background that has been rendered . Final Fantasy VII is also the first Final Fantasy game to use full motion video scenes , which is partly the reason why this game requires up to three CD - ROMs . However , in Final Fantasy VII FMV seem less consistent , in which the character models appear with regular appearances in the last scene in great detail in other scenes .
Not long after the release of Final Fantasy VII , Final Fantasy Tactics titles fractional re- using sprites for the character . Because the real user interaction beyond just a menu-based battles , developers do not see the need to render 3D graphics in the main , though the battle area appear in 3D . This title is also the first tactical RPG based on the Final Fantasy series . He has his own splinter titles on the Nintendo Game Boy Advance as Final Fantasy Tactics Advance .
Begin Final Fantasy VIII , Final Fantasy series using a more photo - realistic . Like Final Fanasty VII , a full-motion video scenes using a technique in which the video is played in the background while the characters polygondisusun on it .
Final Fantasy IX briefly re- use a design similar to the earlier games in the series but still maintain the graphic techniques used in the two previous games .
Final Fantasy X was released on the PlayStation 2 and harnessing the power of the hardware is much more powerful for merenderadegan - scenes in real-time , compared to a video display in the finished rendered . In addition , instead of using the 3D character models that move over the background still, this game uses full 3D environment , giving a much more dynamic appearance . He is also the first Final Fantasy game that uses full voiceover throughout the game even for a lot of characters with minor roles . These aspects provide a new dimension to the depth of the reaction , the emotions and the development of her characters . Final Fantasy X - 2 technology uses the same game with Final Fantasy X and the graphics are not much different .
Make changes in short , Final Fantasy XI PlayStation 2 using online capabilities as an MMORPG . After initially released for the PlayStation 2 and Microsoft Windows , Final Fantasy XI was also released for the Xbox 360 . Xbox 360 version includes the expansion Treasures of Aht Ughan on 18 April 2006 . The expansion disc is also available for PC and PlayStation 2 .
Final Fantasy XII was released on March 16, 2006 in Japan for the PlayStation 2 . This game is only using half the number of polygons in Final Fantasy X to be able to use the lighting and textures are more sophisticated . This game also allows the use of a rotating camera .
Final Fantasy XIII showcased at E3 2006 and announced a first title in the main Final Fantasy series that uses technology hardware Blu - ray Disc ( BD - ROM ) PlayStation 3 .
Final Fantasy XIV for release on September 22, 2010 , and is the second online game for release in the history of Final Fantasy . This game for release for Microsoft Windows . The game will reset for release under the name Final Fantasy XIV : A Realm Reborn at the end of 2013 for Microsoft Windows and PlayStation 3 , and in 2014 for the Playstation 4 .
Final Fantasy XV is a game that unfolded by SQUARE ENIX at E3 2013. This game is the renaming of the Final Fantasy Versus XIII and will be launched for the Playstation 4 .
Final Fantasy games usually have some kind of screen , or the mode of interaction , which is generally categorized as follows :
Screen battle - The battle took place on the type of screen ( or arena ) apart , usually with a change of scale and " arena " back in the game that represents the location where the fight occurred . ( For example , a random battle that occurred in the desert have desert as a background image . ) Battle - battle -related storyline ( unlike random battles against monsters ) usually have the arena / battle screen specially made but still limited in terms of size . Final Fantasy XII is no longer using the " fight scenes " ; fight occurred directly in the display field .
Field screen - is the main place where the interaction between characters takes place and where most of the screen in an adventure in the story occurs . Many dialogues displayed on these screens . Final Fantasy VII gives the starting point of a realistic use of computer graphics in Final Fantasy , Dragon Warrior while still using charts " cell -shaded " anime style . Before Final Fantasy VII , the display field is pseudo - orthographic , using technology 2Dsederhana . Final Fantasy VII , Final Fantasy VIII and Final Fantasy IX using the background of the finished painted and rendered above which developed 3D models . Final Fantasy X using full 3D field screen system that allows to change the camera angle to follow the movement of the characters . 3D field screen reused for Final Fantasy XI and Final Fantasy XII , but with a new camera system that can be set by the player .
Screen World - A small screen that is used to describe the long-distance travel in a quick time which if not used could slow down the game and storyline . Screen size in the world usually not displayed in a proportional scale in which a character can appear about the size of a small mountain . Generally only a few storylines going on here but there are some exceptions . Screen world is no longer used since Final Fantasy X.
Scene screen - Playback scenes that can not diinteraksikan generally develop the storyline . These scenes can be in the form of a video that has been rendered ( FMV ) or can be run directly on the game in the top three display modes . In some cases , the video is already in the " rendering " combined with on-screen graphics field is rendered in real-time ( video - 3D ) . As a supplemental, the tutorials in the game usually displays a menu screen are described below .
Menu screen - This screen is used to view the status of the group , equipment , magic , and so on . This screen is usually made ​​with a simple blue table interface , with a gloved hand to select an option . In some games , there is also the option to change the color or texture of the table .
In the game there are also mini-games with its own graphics engine .
The following is the battle system :
Final Fantasy was originally using a turn-based system and a menu that is simple , yet the titles have been changed using the newer elements of a more real -time or semi- real -time ( with the exception of Final Fantasy X ) and then real -time in Final Fantasy XI and Final Fantasy XII . Most of the games make use of the experience level system for character development ( though Final Fantasy II and Final Fantasy X does not ) , and a point -based system for issuing science - magic ( though Final Fantasy , Final Fantasy III and Final Fantasy VIII all using different approaches ) . Most of the games in the FF series ( starting Final Fantasy III and so on ) display variations " special command " ( beyond the common battle commands like "Attack " , " Defense " , " Magic " , " Goods " and " Escape " ) , such as the ability to steal items from enemies or perform a jump attack . Often special attacks is integrated into the " role system " , which is present in many games in the FF series and also the side titles ( Final Fantasy III , Final Fantasy V , Final Fantasy Tactics , Final Fantasy Tactics Advance and Final Fantasy X - 2 ) .
Final Fantasy through Final Fantasy III uses the traditional turn-based battle system . Players will enter the entire command at the beginning of each round fight that last battle will be run in accordance with the rate of speed of each participant in it . Begin Final Fantasy IV until Final Fantasy IX ( last used back in Final Fantasy X - 2 ) , used a system of " Active Time Battle " ( ATB ) . ATB system is semi - real time and provide a timer to each participant in the battle . When the timer is a character filled, the character will be in action which will then return back to the time counter is empty . Generally each game mode coined both " active " and " wait " ; when the mode of " waiting " is selected , all activities related to the timer will stop when players use the menu to select magic , items or special attacks . In the mode of " active " , the timer will continue to run even if the player is using a menu that allows the attacks is still being done while the player was selecting commands .
Final Fantasy X release uses the ATB system to a system called "Conditional Turn-based Battle " ( CTB ) . In the CTB system , each participant in the fight will be sorted based on speed. This sequence is displayed on the screen which allows to turn the action knew or characters and enemies in battle so that appropriate strategies can be arranged . Because the system is a pure CTB - turn basis , the timer is not presented . This system is also used in the titles of fractional Final Fantasy Tactics and Final Fantasy Tactics Advance while using other terms .
Final Fantasy XI uses a system of " Real Time Battle " ( RTB ) . In contrast to the games in the Final Fantasy series , the characters are no longer stand silent while waiting for their turn to attack . The fight occurs in real-time where the characters can move freely .

Sumber : http://id.wikipedia.org

Tidak ada komentar:

Posting Komentar